Breaking News

Sat Polairud Polres Sukabumi Himbau Warga Pesisir Waspadai Banjir Rob Susulan

Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Sukabumi melakukan himbauan kewaspadaan kepada warga dibantaran pantai, Rabu (13/03/2024). // Sumber : Humas Polres Sukabumi

FOKUSMEDIANEWS.COM, SUKABUMI – Pasca terjadinya banjir rob di sejumlah wilayah pantai Palabuhanratu, Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Sukabumi turun tangan memberikan himbauan kepada warga, Rabu (13/03/2024). Himbauan dilakukan dalam upaya menjaga keselamatan dan kewaspadaan warga terutama yang berada di disekiar bantaran pantai termasuk yang terdampak yang terdampak,

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasat Polairud Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar, telah memerintah kepada anggota untuk memberikan himbauan kepada masyarakat di sekitar pesisir pantai.

“Kami memerintahkan kepada anggota untuk menghimbau kepada masyarakat yang berada di sepanjang bantaran pantai Patuguran, Ujung Genteng, dan Citepus ini untuk berhati-hati dan meninggalkan tempat apalagi yang mempunyai balita ataupun yang mempunyai lansia untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman,” ungkap AKP Tenda Sukendar kepada media, Rabu (13/3/2024).

Baca Juga :   Pengamanan Arus Mudik dan Balik Idul Fitri, Polres Sukabumi Siap Berikan Pelayanan Terbaik

AKP Tenda Menambahkan, pasca-banjir rob yang melanda beberapa wilayah pantai di Sukabumi, data dari Sat Polairud Polres Sukabumi mencatat kerusakan signifikan. Dampak banjir rob di Ujung Genteng sebanyak 100 perahu dan 30 gudang nelayan mengalami kerusakan. Sementara di wilayah Palabuhanratu terdapat 5 kafe dan 15 warung yang terdampak.

Banjir rob salah satunya melanda pesisir pantai Citepus di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Humas Polres Sukabumi)

“Kami memerintahkan kepada anggota untuk terus melakukan menghimbau secara masif kepada warga yang masih bertahan di pinggiran bantaran pantai Citepus, pantai Patuguran, Ujung Genteng, dan Citepus ini untuk berhati-hati. Apalagi yang mempunyai balita ataupun yang mempunyai lansia sebaiknya mengungsi ke tempat yang lebih aman,” ujarnya.

Baca Juga :   Jaga Kondusifitas, Polres Sukabumi Gelar Operasi Pekat Lodaya 2024

Sat Polairud Polres Sukabumi juga melakukan koordinasi dengan stakeholder setempat seperti desa, masyarakat setempat, KNPI, dan HNSI untuk memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir rob.

“Kami juga berkoordinasi dengan stakeholder setempat baik itu desa, masyarakat setempat, KNPI, HNSI untuk menolong barang-barang warga yang ada di rumah atau warung yang berada di pinggir pantai Citepus ini,” ungkap AKP Tenda.

Baca Juga :   Tol Bocimi KM 64 Arah Jakarta ke Sukabumi Amblas, Ditutup Untuk Sementara

Hingga berita ini diturunkan, Sat Polairud Polres Sukabumi terus melakukan himbauan kepada warga yang masih bertahan di pinggiran bantaran pantai di Wilayah Sukabumi. Mengingatkan bahaya banjir rob dan mengimbau mereka untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih aman. (*rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *