Breaking News

Kepergok Pegawai Minimarket, Komplotan Penjahat Gagal Bobol Mesin ATM di Cicurug

Salah satu dari komplotan penjahat yang gagal membobol MesinATM di Salah satu Minimarket Jl. Siliwangi Cicuruh Kab. Sukabumi, Minggu ( 23/10/202).

FOKUSMEDIANEWS.COM, KAB. SUKABUMI – Kompolotan penjahat asal Lampung gagal membobol ATM disebuah Minimarket yang berlokasi di Jalan Raya Siliwangi Kampung Kembang Kuning RT 02/03 Desa Tenjoayu Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi, hari Minggu (23/10/2022) pukul 09.00 WIB.

Menurut Kapolsek Cicurug Polres Sukabumi Kompol Parlan, kejadian percobaan pembobolan ATM dilakukan diperkirakan oleh empat orang pelaku, yang semuanya berasal dari Provinsi Lampung.

Baca Juga :   RS Bhayangakara Sartika Asih Gelar Baktikes Khitanan Gratis, 365 Anak Dikhitan Selama 6 Bulan Terakhir

“Dua orang pelaku sempat mengutak-atik mesin ATM yang berada didalam toko minimarket diduga akan membobol mesin ATM tersebut, namun aksi kedua pelaku terburu kepergok oleh pegawai toko,” ungkap Kompol Parlan dalam rilis resminya siang ini, Senin (24/10/22).

Masih menurut Parlan mengungkapkan, setelah pelaku ketahuan oleh karyawan toko, kemudian kedua orang pelaku berusaha melarikan diri, dan salah satu pelaku sempat ditahan oleh pegawai toko kemudian dilepaskan lagi karena pelaku akan memukul pegawai toko yang menahannya.

Baca Juga :   Polres Sukabumi Gelar Konpers Ungkap Kasus Pembunuhan di Perumahan Frinanda Citepus

” Pada saat pelaku lari keluar toko, kemudian diteriaki maling dan akhirnya satu pelaku berhasil ditangkap oleh massa lalu diserahkan ke Polsek. Para pelaku melarikan diri ke arah Bogor dengan menggunakan mobil Xenia warna Silver,” jelas Parlan.

Kemudian Parlan mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari pelaku yang diamankan SG (21 tahun), ia dan komplotannya mengontrak di Jakarta.  Ketika berjalan ke Wilayah Cicurug, kemudian merencanakan membobol mesin ATM disebuah Minimarket.

Baca Juga :   81 Wartawan Ikut OKK PWI Jabar, Ketum PWI Pusat : Taati Rambu-rambu Pers, Jadilah Wartawan yang Profesional

” Kita masih akan mengembangkan perkara ini,” pungkas Parlan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *