Breaking News

Bupati Marwan: Pemkab Sukabumi Sudah Lakukan Intervensi Program Penurunan Stunting

Foto : sukabumikab.go.id

FOKUSMEDIANEWS.COM, SUKABUMI – Ketua Tim Rechecking Gerakan PKK Keluarga Sehat Tanggap Bencana (Gagah Bencana) Peduli Stunting Provinsi Jabar, Ety Yuliaty, mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, banyak program hebat yang dimiliki Kabupaten Sukabumi dalam penanganan stunting.

“Banyak inovasi yang dimiliki Kabupaten Sukabumi, mulai dari beras stunting, telur, perikanan, dan lain-lain. Ini membuat penurunan stunting di Sukabumi sudah lebih baik,” ujarnya, saat hadir di Pendopo Sukabumi untuk rechecking Gagah Bencana peduli stunting, Selasa, 11 Juli 2023.

Tak hanya itu saja, kehadiran dan keterlibatan perangkat daerahnya pun luar biasa. Hal itu termasuk program yang telah dilaporkan oleh PKK Kabupaten Sukabumi yang sudah sangat luar biasa.

Baca Juga :   Lestarikan Budaya dan Bahasa Daerah, Pemkab Sukabumi Kembali Gelar Festival Tunas Bahasa Ibu

“Top sekali beberapa perangkat daerah terkait terlibat. Laporan PKK pun luar biasa terkait lokus yang berada di Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak. Hari ini kita akan melihat secara langsung dari apa yang dilaporkan oleh PKK,” ucapnya.

Berkaitan dengan rechecking sendiri, dirinya hadir bersama sejumlah orang. Mereka akan melihat dan menilai secara langsung fakta di lapangan terkait Gagah Bencana peduli stunting.

“Kami ada lima orang yang akan melihat semua kelengkapan di lapangan,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, mengatakan bahwa berbagai upaya pemerintah telah dilakukan untuk menurunkan stunting. Bahkan dari upaya tersebut, terwujud sejumlah program yang sudah berjalan.

Baca Juga :   Bincang Bareng Bupati, ASN Diskominfosan Diminta Rubah Mindset dan Manfaatkan Potensi

“Di Dinas Peternakan, misalnya, ada pemberian telur yang dibantu oleh CSR peternakan ayam petelur. Terus ada beras nutrizinc. Beras ini sangat bagus untuk menambah nutrisi bagi orang terindikasi stunting. Makanya, kita sebut beras stunting. Di Dinas Perikanan, memanfaatkan hasil ikan untuk peningkatan gizi anak,” bebernya.

Tak hanya dari sisi konsumsi saja, pembinaan terhadap ibu-ibu pun turut dilakukan. Hal itu salah satunya melalui program “Perempuan Hebat untuk Keluarga Berkualitas” (Perahu Kertas).

“Lewat Perahu Kertas, kami mendorong perempuan untuk memberdayakan diri. Sehingga, mereka bisa menunjang ekonomi dan berbagai hal di dalam keluarga,” terangnya.

Baca Juga :   Peringati Hakordia 2022, Bupati Sukabumi Kuatkan Perencanaan Dana Pengawasan Terhadap Kinerja Birokrasi

Semua program yang dimiliki tidak terlepas juga dari peran PKK. Apalagi, dengan kader PKK yang melimpah hingga ke tingkat bawah.

“Kader PKK terus membantu kami dengan mengedukasi masyarakat, termasuk permasalahan stunting ini,” jelasnya.

Terakhir, H. Marwan sangat bersyukur dengan hadirnya tim rechecking ke tempatnya. Sebab, kehadiran mereka dapat memberikan masukan untuk kebaikan Kabupaten Sukabumi.

“Kehadiran ibu di sini, kami pun meminta masukan untuk progres kebaikan dan kebijakan dalam penanganan stunting yang lebih baik,” pungkasnya. (*Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *