Breaking News

Wakil Bupati Sukabumi Tinjau Penanganan Dampak Bencana Alam di Kabandungan

Wakil Bupati H Iyos Somantri saat peninjau langsung penangan dampak bencana alam di Desa Cipeuteuy Kecamatan Kabandungan. (Foto : Dok FMN)

FOKUSMEDIANEWS.COM, KAB SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten Sukabumi melakukan penanggulangan dan langkah-langkah yang diperlukan guna menangani dampak bencana alam di Kecamatan Kabandungan.

Wakil Bupati Sukabumi H.Iyos Somantri didampingi pejabat lain, telah melakukan kunjungan lapangan terkait penanganan tersebut ke Desa Cipeuteuy Kecamatan Kabandungan, Kamis (14/12/2023).

Berdasarkan laporan kepala Desa Cipeuteuy di ketahui sebanyak 13 KK terdampak bencana alam yang perlu penanganan.

Baca Juga :   Wabup Sukabumi Hadiri HUT ke-14 BNPT dan Peresmian Museum Penanggulangan Terorisme Adhi Pradana
Foto : Dok FMNews

Wabup menyampaikan langkah prioritas pemerintah yang dilakukan saat ini selain penanggulangan adalah berkoordinasi dengan pihak BMKG kemudian melakukan kajian kemungkinan dilaksanakan relokasi tempat warga yang terdampak.

“Langkah pertama yang di lakukan pemkab saat ini sudah berkoordinasi dengan pihak BMKG untuk melihat dan mengecek perkembangan di lapangan, karena gempa terjadi sangat sering,” ungkapnya.

Baca Juga :   FGD Bersama Kemenhub, Pj Wali Kota Bogor : Pemkot Siap Subsidi Biskita

Yang kedua, lanjut Wabup, menimbang kemungkinan relokasi atau tidak bagi warga yang terdampak, hal tersebut setelah nanti ada hasil kajian dari BMKG

Foto : Dok FMNews

Mengenai kondisi kesehatan masyarakat yang terdampak, Wabup meminta petugas kesehatan harus hadir membantu dan memfasilitasi. Selain itu, tempat hunian sementara juga harus di fasilitasi.

“Pemerintah daerah akan memberikan bantuan melalui BNPB dan Dinas Sosial untuk masing-masing keluarga yang terdampak, ” pungkasnya.

Baca Juga :   PT PUM Kenalkan Alat Ukur Pulusi Udara, Wabup Sukabumi Minta Diuji Terlebih Dahulu
Foto : Dok FMNews

Pada kesempatan tersebut dilaksanakan pemberian bantuan lamgsung kepada warga yang terdampak bencana. (*Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *