FOKUSMEDIANEWS.COM, KAB SUAKBUMI – Perbaikan Tol Bocimi KM 64 yang longsor pada Rabu (2/4/2024) diperkirakan memerlukan waktu kurang lebih 4 hingga 5 bulan kedepan untuk bisa difungsikan kembali dengan normal.
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri setelah menerima penjelasan dari pihak Waskita Karya, saat meninjau lokasi longsor tol Bocimi KM 64, mendampingi Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Rabu (17/04).
“Seperti apa tadi yang di sampaikan oleh pihak waskita karya, perbaikan jalan tol ini (tol Bocimi Km 64 – red) bisa selesai di perbaiki kurang lebih 4 sampai 5 bulan kedepan. Kita akan tunggu, mudah-mudahan segera terlaksana dan bisa di tindak lanjuti, kemudian jalan tol Trans Jabar Bocimi ini bisa di manfaatkan lagi oleh pengguna secara utuh,” ujar Wabup Sukabumi.
Wabup Iyos Somantri menambahkan, dengan peninjauan langsung oleh Menko PMK disertai Kepala BNPB dan pihak terkait lainnya, bisa mengkoordinasikan upaya perbaikan jalan tol yang ambles tersebut.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, saat melakukan peninjauan ke lokaksi longsor tol Bocimi KM 64, menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut. Terlebih terjadi pada saat dibutuhkan untuk mendukung arus mudik Idul Fitri 2024.
“Peristiwa ini sangat di sayangkan, karena pada saat di butuhkan untuk mobilitas orang dalam rangka mudik, ternyata ada kendala yang tidak bisa di hindari. Tetapi walau demikian ada upaya dari menteri PUPR, Waskita Karya dan pemerintah kabupaten untuk bisa di gunakan dengan cara memfungsikannya satu jalur,” ungkap Menko PMK.
Amblesnya jalan tol bocimi di pintu exit tol km 64 menyebabkan jalan tol tersebut tidak bisa di lalui secara normal padahal jalan tersebut diproyeksikan untuk mengurangi kemacetan terutama saat mudik Lebaran 2024. (*rls)