Breaking News

Pencarian Bocah Hilang Terseret Arus Drainase Belum Temukan Titik Terang, Tim SAR Gabungan Kerahkan Drone Pelacak

Tim SAR Gabungan menurunkan teknologi Drone dalam upaya pencarian bocah yang hilang terseret arus drainase, pada pencarian hari ketujuh, Selasa (18/10/2022).

FOKUSMEDIANEWS.COM, SUKABUMI KOTA – Bocah yang terseret arus drainase di perumahan Bumi Cisaat Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, Rabu Sore (12/10/2022) sampai saat ini belum juga ditemukan.

Untuk memaksimalkan pencarian, Tim SAR Gabungan Kota Sukabumi yang terdiri dari BPBD Kota Sukabumi, Pramuka Peduli Kota Sukabumi dan Komunitas Drone menurunkan teknologi Drone untuk pencarian dihari ke-7 Selasa (18/10/2022).

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Imran Whardani mengatakan, tim dibagi empat Search and Rescue Unit (SRU). Tim pertama bertugas menyusuri sungai dari titik awal kejadian hingga Cikareo, tim kedua menyusuri sungai Cikareo hingga batas Kota Pasar Saptu, tim perahu satu menyusuri sungai dari Pasar Saptu hingga Padabeunghar dan tim Perahu dua menyusuri sungai dari Padabeunghar hingga Palabuhanratu.

Baca Juga :   Masyarakat Kota Bogor Doa dan Dzikir Bersama Untuk Palestina, Bang Onim Cerita Situasi di Palestina

“Radius pencarian untuk titik take off itu dua kilometer. Setiap unit Drone kita bagi tiga titik dimulai dari batas kota, Pasar Saptu titik take off, simpang mulut belakang gedung korpri take off, kemudian di GWK take off. Jadi total sekitar enam kilometer, kita sisir untuk wilayah Kota Sukabumi,” ujar Imran, dilansir dari dara.co.id

Baca Juga :   Kapolres Sukabumi Silaturahmi dengan Pengurus Muhammadiyah, Jaga Kondusifitas Jelang Pemilu 2024

Imran menjelaskan, penyisiran juga dilakukan untuk daerah-daerah sungai yang tidak terjangkau tim darat yang sulit ditembus, menggunakan Drone ketinggian maksimal 40 meter dan paling rendah 20 meter.

“Jika ada objek yang mencurigakan kami lebih fokus dan turun lebih rendah,” kata Imran.

Sebelumnya diberitakan seorang bocah berusia tujuh tahun terseret arus drainase saat main hujan-hujanan, di perumahan Bumi Cisaat Pratama RT43/1, Desa Sukamantri, Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. Peristiwa itu terjadi pada hari Rabu Sore 12 Oktober 2022.

Baca Juga :   Wabup Sukabumi Pimpin Upacara Peringatan Harlah Pancasila, Ini Pesannya !

Editor : Anom Nurzain

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *