FOKUSMEDIANEWS.COM, KAB SUKABUMI – Gebyar Sipenyu atau Gerakan sadar membayar Retribusi dan Pajak edisi nyabet untung adalah program yang belum lama diluncurkan oleh Badan pendapatan Daerah Kabupaten Sukabumi. Program ini menwarkan hadiah umroh bagi masyarakat yang membyar PBB tepat waktu.
Kepala Badan pendapatan Daerah Kabupaten Sukabumi, Herdy somantri menjelaskan, hadiah umroh ini akan di berikan kepada warga sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terimakasih atas kedisiplinan dan kesadaran membayar PBB. Program ini juga dimaksudkan untuk memberikan motivasi kepada masyarakat agar lebih mentaati dan tepat waktu dalam membayar retribusi serta pajak daerah di Kabupaten Sukabumi.
Bima, panggilan akrab Herdy somantri, mengingatkan batas waktu pembayaran PBB sampai dengan 30 Juni. Bagi masyarakat yang membayar dengan batas waktu tersebut berhak mengikuti undian berhadiah umroh.
“Kita akan undi pada pagelaran hari jadi Kabupaten Sukabumi dan diakhir tahun masyarakat yang mendapatkam undian akan di berikan hadiah umroh Gratis,” ucap Bima saat ditemui usai rapat dinas Bulanan pemerintah Kabupaten Sukabumi di Aula sekeretariat daerah, Selasa 16 April 2024
Bima menambahkan, kedepan bukan hanya sektor PBB yang akan diberikan apresiasi, tapi juga sektor lainnya. Menurutnya ini merupakan strategi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan peningkatan pelayanan publik.
“Kita juga akan coba mengintegrasikan sistem dari mulai desa kecamatan hingga kabupaten. Kedepan pelayanan pembayaran pajak dan pelayanan administrasi bisa dilakukan di desa, misal perubahan nama SPPT dan pendataan dan pendaftaran bisa di layani di desa desa, kita akan lakukan itu,” ujarnya.
Selain itu, akan mengajak lembaga keuangan pemerintah atau yang di bentuk oleh pemerintah. “Kita akan ajak BPR bahkan BUMDESMA dan BUMDES untuk bisa melayani administrasi dan pelayanan sektor pajak,” katanya.
Bima optimis bisa meningkatkan pajak daerah untuk mendorong percepatan pembangunan di kabupaten sukabumi.
“Kita harus lakukan bersama untuk kemajuan kabupaten sukabumi lebih baik” pungkasnya. (*rls)