Breaking News

Pj Wali Kota Bogor, Forkopimda Hingga Pemuda Kompak Deklarasi Tolak Judi Online

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Heri Antasari membubuhkan tandatangan pada Deklarasi Bersama Tolak Judi Online di kantor sekretariat DPD KNPI Kota Bogor, Jumat (26/7/2024) // Foto : Diskominfo Kota Bogor

FOKUSMEDIANEWS.COM, KOTA BOGOR – Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari bersama perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), organisasi kepemudaan, dan masyarakat kompak mengikuti Deklarasi Bersama Tolak Judi Online di kantor sekretariat DPD KNPI Kota Bogor, Jumat (26/7/2024).

Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Resepsi Hari Lahir (Harlah) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke-51 yang diselenggarakan DPD KNPI Kota Bogor. Acara diawali dengan pembubuhan tanda tangan bersama di atas kanvas dan pembacaan deklarasi.

Dalam sambutannya, Hery Antasari mengapresiasi peran serta KNPI dalam mendukung pembangunan di Kota Bogor serta menjalankan fungsi kemasyarakatan, kenegaraan dan kebangsaan, dengan berperan aktif dalam sektor kegiatan sosial ekonomi dan kegiatan kepemudaan lainnya.

Baca Juga :   Lestarikan Budaya dan Kearifan Lokal, Lapas Warungkiara Gelar Canangkan Penggunaan Pakaian Adat Sunda

“KNPI ini sebagai candradimuka para kader, sehingga pemuda-pemuda yang memiliki potensi mempunyai wadah untuk mengembangkan potensi. Seperti tema ini konsolidasi memperkokoh persatuan,” katanya.

Menurut Hery, KNPI menjadi mitra penting bagi pemerintah untuk berbagai kegiatan positif. Deklarasi tolak dan anti judi online ini merupakan komitmen bersama, termasuk Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam memperkuat kewaspadaan, penanganan dan pencegahan terkait judi online.

Baca Juga :   Pemkot Bogor Uji Kelaikan Jalan Perlintasan Tidak Sebidang Bogor - Sukabumi

Saat ini, lanjut Hery, yang perlu dilakukan terkait judi online adalah melakukan verifikasi data sambil terus melakukan pencegahan dan penanganan.

“Kita terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat untuk menangani dan mengantisipasi. Dan yang terpenting, jangan ada yang mengulangi. Yang sudah berhenti yang belum jangan ada yang mengikuti,” ujar Hery.

Hery menambahkan bahwa judi online merupakan dampak negatif perubahan dari adaptasi terhadap kemajuan internet dan digital.

Saat ini, literasi digital di Indonesia termasuk di Kota Bogor sudah sangat tinggi. Namun kondisi itu tidak dibarengi dengan literasi keuangan digital yang menyebabkan terjadinya kesenjangan yang tinggi antara literasi digital dan keuangan.

Baca Juga :   Pemkot Bogor Gelar Upacara Peringatan Harlah Pancasila, Dukung Indonesia Emas 2045

“Untuk mengurangi kesenjangan itu, peran pemuda sangat diperlukan untuk membuat berbagai kegiatan atau acara untuk memperkecil kesenjangan tersebut,” jelasnya.

Ketua DPD KNPI Kota Bogor, Sapta Bela Alfaraby menegaskan bahwa melalui deklarasi ini KNPI Kota Bogor bersama Pj Wali Kota Bogor dan seluruh masyarakat dan pemuda siap memberantas ‘virus’ judi online.

“Jadi KNPI menggagas ini pertama di Kota Bogor untuk sama-sama memerangi judi online, karena ini merupakan PR bersama,” tegasnya. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *